...setelahnya tertelan juga oleh asap hitam...
[Tiga tentara berkumpul di atap belakang Vincent. Didepan mereka terdapat komputer yang menampilkan kata sbb: "Vincent Valentine", "Gender: Male", "Blood Type: A" di sebelah kiri atas layar. Setelahnya scene menampilkan gadis dengan alat aneh (seperti helm) menutupi setengah bagian kepalanya]
Gadis: Kutemukan kau.
[Dia terhubung ke banyak kabel].
[Kembali ke tentara, yang menginginkan Vincent hidup atau mati. Mereka langsung bergerak, tapi Vincent lebih cepat, menembak dan mengalahkan mereka]
[gameplay dimulai; Vincent berjalan melewati beberapa atap gedung, membunuh banyak tentara, hingga akhirnya kembali menginjak tanah]
Vincent: Sekarang, dimana aku harus bertemu Reeve?
[Vincent terus berjalan, menyelamatkan beberapa orang. Selanjutnya scene menampilkan Heli yang membawa kontainer berisi banyak orang. Vincent mecoba melihat. Seorang Ibu dan anak perempuannya berlari dari kejaran sekelompok anjing mutan;. Anak perempuan memiliki tanda tinta hijau bertuliskan "Clean". Ibunya ditandai dengan tinta merah bertuliskan "Geostigma detected". Seekor anjing-mutan menahan sang ibu sementara anjing yang lain menyeret anak perempuannya menjauh, dan memasukkannya dalam kontainer. Vincent menemukan kontainer dan membebaskannya; anak perempuan itu langsung lari dan menangis, berteriak "Mommy!", dan ibunya membalasnya dengan "Rio!"]
[Vincent melanjutkan perjalanannya, menyelamatkan orang sipil dan membunuh banyak musuh. Saat dia tiba di lapangan kota.... sebuah Heli menghadangnya. Boss battle vs. Dragonfly. Di akhir pertarungan Dragonfly menembakkan beberapa missile dan menjadi tak terkendali - Vincent berlari menuju rumah terdekat yang pintunya terbuka untuk menghindarinya]
[Kembali ke gadis yang mengenakan helm aneh. Dia melepas helmnya]
Gadis: Vincent Valentine.
[Closeup ke wajahnya menampakkan warna orange terang bola matanya]
Gadis: Kami temukan kau.
[Warna matanya kembali mnejadi biru. Seorang berperawakan besar mendekat dari belakang]
Pria: Inikah orangnya?
Gadis: Ya.
[Sementara itu Vincent yang berada dalam rumah. Di lantai dua, suara tabrakan keras terdengar; Terdapat lubang besar di dinding, dan masuk seorang yang besar dari sebelumnya. Dia berotot, berambut biru lebih nampak sangat garang. Seorang gadis menemaninya]
Gadis: Protomateria.[Warna matanya kembali berubah menjadi orange]. Beritahu kami ada dimana.[Vincent menatap mereka tak menjawab]
Pria: Hidup Weiss.
[Beberapa tentara dalam ruangan juga berteriak "Hidup Weiss!" Gameplay: Vincent membunuh mereka semua. Menatap kembali ke pria besar]
Pria: Tantangan diterima.
[Sang gadis tiba-tiba pingsan. Dia melihatnya. Suara random pada scene berkata "This way!(lewat sini!)"]
Pria: Kau beruntung. [Dia mengangkat teman gadisnya dan pergi]
gadis: Maafkan aku.
[Pria besar menoleh]
Azul: Aku Azul. Kita pasti akan bertemu lagi.
[Suara random sebelumnya]
Pria: Apa yang terjadi disini!?
[Reeve berlari bersama pria berseragam putih]
Reeve: Vincent Valentine! kau baik-baik saja?
Vincent: Reeve, senang bertemu denganmu lagi. Pakaianmu yang terlalu menarik/bagus.
Reeve: [tertawa] Butuh waktu sedikit lama untuk memilih baju yang akan kupakai hari ini.Tapi, cukup basa-basinya. Siapa tentara yang baru saja pergi?
Vincent: Aku tak tahu. Yang paling besar memperkenalkan diri sebagai Azul.
Reeve: Azul 'the Cerulean'? Dari Tsviets!? Berarti...
WRO Member: Komisaris!
[Reeve berbalik, beberapa masuk kedalah rumah]
Reeve: Kita bicarakan ini lagi nanti. Pasukan WRO telah tiba dan memulai operasi penyelamatan. Kami butuh bantuanmu, Vincent.
[Reeve berjalan hendak pergi]
Vincent: Reeve.
[Reeve berhenti dan perlahan membalikkan badan]
Vincent: Aku tak tahu apa yang akan kau lakukan, aku berharap tak terlibat.
Reeve: Tapi... kau bertarung bersama kami tiga tahun lalu!kami butuh bantuanmu sekali la..
[sebuah peluru mengenai perut Reeve; Vincent menembak tentara musuh, sebelum berlari mendekati Reeve]
Vincent: Reeve!
[Dia hendak menolong Reeve, yang jatuh. Kemudian muncul Cait Sith]
Cait Sith: Hampir saja! Tak pernah menang dalam pertarungan. Untungsaja, Aku keluar memakai "Reeve." Kau juga pria yang baik Vincent? pura-pura tak peduli, Tapi selalu melibatkan diri pada akhirnya.
Vincent: [menghela napas] Baiklah, Menurutmu apa yang harus kulakukan?
Cait Sith: Mari kita bawa mereka keluar dari kota. Caranya terserah padamu. Kalu sudah beres, temui aku di lapangan di depan gereja timur.
[Vincent pergi dari rumah dan berkeliling di Kalm, membantu WRO dan membunuh beberapa musuh. Ada beberapa dialogue optional antara Vincent dengan Anggota WRO]
Anggota WRO: Pak!
Anggota WRO: sebenarnya telah bersiaga disini sejak 3 tahun lalu.
Anggota WRO: Bersama pahlawan perang Jenova Reeve Tuesti sebagai kepala, organisasi kami membaktikan diri untuk menyembuhkan planet, juga melindunginya dari siapapun yang akan merusaknya.
[Selanjutnya dia sampai dia area depan gereja. 'Dragonfly' dari sebelumnya muncul! Boss fight vs. Dragonfly GL. setelah boss fight, Vincent meloncat keudara, menembak Dragonfly beberapa kali, lalu, menaikinya, berubah menjadi 'Galian Beast' dan menghantamnya. Dia meloncat menjauh, helicopter meledak, Vincent kembali ke wujud sebenarnya. tentara musuh bermunculan dari sekitarnya dan menembak ke arah Vincent; sebuah truk berjalan dan berhenti didepannya, melindunginya dari tembakan; anggota WRO keluardan membalas tembakan, ditemani Reeve yang sebenarnya, yang berisyarat mengangguk pada Vincent. Vincent balas mengangguk]
[Scene berganti, sepertinya bak tembak sudah usai. Vincent duduk di atas peti kayu. Sementara Reeve bicara kepada komandan WRO. Di akhir pembicaraan merekamemberi hormat satu sama lain , lalu mengikuti Reeve yang berjalan menuju Vincent]
Reeve: Kerja bagus, Vincent. Musuh sudah mundur. Sepertinya mereka mulai pergi dari Kalm. Bagus. Bagaimanapun, kita masih butuh bantuanmu. Laporan mengatakan Edge sedang diserang.
[Vincent memandang kebawah... merasa ada yang harus dia lakukan]
[Scene berganti lagi: di tempat lain dua anggota WRO melindungi bagian belakang peti kayu. Salah satu dari mereka ditelan asap hitam]
WRO Member: Hey, beri aku 'clip' lain.
[Dia berbalik dan melihat tak ada siapapun, setelahnya tertelan juga oleh asap hitam. Sekelompok anggota (4 orang)WRO berlari, salah satunya ditelan asap hitam. Sedangkan yang lain berlari menuju sebuah rumah.]
Anggota WRO: Dimana yang lainnya?
[Sebuah suara terdengar dari di atas dan anggota WRO mendongak. Perempuan berambut dan bermata merah membawa sejata sejenis tombak pisau.]
Muncul juga nih cewe keren, Rosso!
Keren nih! kerennya nanti dia lawan Clo..
Hey! spoiler tuh!
Sorry! kelepasan bro! wkwk ok lanjut!
Anggota WRO: Siapa kau!?
Rosso: Rosso. Rosso 'the Crimson'.
WRO Member: anggota Tsviet?
[Senjatannya membuka. Kemudian dengan cepat dia muncul di belakang 3 anggota WRO dan memotong leher mereka. Mereka jatuh, mati]
Rosso: 'the mighty' WRO...(WRO yang perkasa...) Takkan bertahan meski satu hari di 'Deepground'.
Selanjutnya baca dirge of cerberus-game script-ch2 showdown in the waste
Tag: Dirge of Cerberus
Tidak ada komentar
Terima Kasih sudah berkunjung...
SEMPATKAN MENGISI NAMA JIKA KOMENTAR, no spam!
Silahkan lihat seluruh konten situs ini di Daftar Isi [lengkap]
Diskusikan segala hal berbau Jepang di Forum JFANindo Register dulu ya ^_^